Kamis, 03 Maret 2011

Terasa SEmpit

Tahun bertambah tahun, dunia semakin tua. Jumlah hitungan Hari Tidak Bertambah, masih tetap sama itu-itu aja yang jelas 24 jam Hitungan Waktu Setiap sehari Dari detik-ke detik terasa berlalu begitu cepat.
Yaa.... Benar Dunia semakin sempit, harga Tanah Menjadi MAHAL. Karna TANAH Ternilai Langka, Enggak Jarang Juga Petani Mengacungkan PARANG Antar Sesama Kelasnya Jika Alat Peroduksinya Bersengketa. Tapi PARANG Tak Pernah TerACUNG Kepada PeNGUASA Sapi Perah Negara Ini. Di saay hampir sebagian Besar Tanah Di Peruntukan Ke Pemilik Modal Besar. Mereka Paham ada Rasiko Pasti Harus Berganti Keluarga Di Rumah Gratis milik negara.
Warung Bongkar Pasang terkadang Pedagangnya Salah Hitung Berkali-kali menghitung untung atau rugi. Pedagang Bongkar Pasang Bukan Menunggu Kapan Senja Lalu Mereka Bisa Pulang Dengan Bangga Di Sisi Keluarga. Tapi Merka Menunggu Kapan Dewan Perwakilan Rakyat Daerahnya Memastikan Tidak ADA Satuan polisi Pamung Praja Datang Untuk Menggusurnya, Karna Dunia Semakin Sempit Untuk Mereka. Tidak ADA TEMPAT Sisa. Kalau Pun ada Areal Atau Kawasan Ini Hanya untuk Membangun WC Bapak Wali Kota.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar