Kamis, 03 Maret 2011

Negara, Modal dan Kesewenang-wenangan Terhadap Rakyat

"Sesungguhnya orang-orang yang menerima azdab Allah/Tuhan adalah Mereka yang melihat para penindas dan tidak memerangi mereka"
seperti halnya mustahil untuk tidak mencicipi madu atau racun yang mungkin sudah berada di ujung lidah seseorang, demikian pula mustahil bagi orang-orang yang berurusan dengan dana-dana pemerintah untuk tidak mencicipi, paling tidak setetes saja kekayaan sang raja.
Kekuatan modal memang kini telah banyak menggantikan fungsi dan peran dari negara. Untuk menopang sistem eksploitatif ini di butuhkan dukungan dari berbagai aparatur maupun organisasi masyarakat. Kekuatan ini memainkan fungsi sebagai pengabsah bagi munculnya berbagai kebijakan yang merugikan Rakyat, selain itu ikut serta aktif dalam merintis kesadaran pasif di lapisan masyarakat terutama golongan masyarakat yang kekayaanya di rampas oleh kepentingan Modal. Ikut membudayakan program pembangunan maupun globalisasi modal dengan menanam nilai-nilai yang menunjang keberhasilan gagasan-gagasan itu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar